INULPOKER - AGEN POKER - CEME - DOMINO - SERTA CEME ONLINE TERPERCAYA DI INDONESIA DENGAN UANG ASLI
Kota dianggap lebih bisa memberi pendidikan akademis yang mumpuni, sehingga warga desa pun banyak yang menyekolahkan anak mereka ke kota. Seperti penduduk di Desa Gaoyang, Chongqing, Cina. Saking tidak adanya murid, para guru di sana pun pindah mengajar.
Namun sekolah dasar Sixin masih tersisa seorang guru, dan masih ada satu orang murid yang menggunakan bangunan sekolah sebagai tempat belajar mengajar.
Tampak aneh memang, satu kelas hanya berisi satu guru dan satu murid. Sang guru bernama Xiang Zhengguo mengajar 10 mata pelajaran, diantaranya bahasa Cina, matematika, olahraga dan musik. Sementara Wu Tao, si murid sudah seperti mengikuti pelajaran privat saja.
Agar leluasa dalam kelas, seluruh bangku dikeluarkan, hanya tersisa dua meja untuk pak guru dan Wan Tao. Dalam pelajaran olahraga pun, tak urung Xiang Zhengguo ikut menemani anak didiknya berlari mengintari sekolah. Termasuk ketika jam istirahat, mereka pun makan sama-sama. Hubungan mereka akhirnya terjalin melebihi guru dan murid, lebih seperti ayah dan anak. sumber dari (petnyaku.com)
0 komentar:
Posting Komentar